SMS AGROBOST PERTANIAN

SMS AGROBOST PERTANIAN
Salah satu kunci keberhasilan panen para petani itu adalah pemeliharaan dan pemupukan yang tepat, seperti KCL dan Sp36. Namun, menurut Nyoman Susila, Direktur PT. Nilam Alus Jaya, selama ini para petani terbantu oleh pupuk organik Agrobost, sehingga pemakaian pupuk kimia tersebut bisa berkurang sampai setengahnya. “Kami menggunakannya untuk memelihara tanah dan tanaman,” kata Nyoman. Pupuk organik Agrobost adalah pupuk dengan bahan aktif mikroba asli Indonesia yang ramah lingkungan. Jadi, pupuk ini tidak mengandung logam berat atau bakteri salmonella. Perpaduan antara pupuk kimia dan Agrobost ternyata memberikan hasil memuaskan, selain tak mengganggu lingkungan, produktivitasnya melimpah. Tapi, dalam pemakaian, Agrobost tidak bisa dicampur dengan pupuk kimia, atau digunakan dalam waktu berbarengan. Butuh jeda waktu beberapa hari. Pemakaian Agrobost juga tidak terbatas pada tanaman nilam saja. Semua jenis tanaman, mulai dari padi, sayuran, jagung, tembakau, semangka, pisang, sampai tanaman hias. Memang, untuk masing-masing tanaman ada takaran tertentu. Bahkan, Agrobost pun pernah dipakai untuk pakan ternak. Misalnya, untuk ternak babi, seperti pernah dipraktikan di Gianyar, Bali dan budidaya ikan bandeng di Serang, Banten. Bahkan, Haji Nursalam, seorang petani tambak udang dari Jawa Tengah, berhasil memperoleh penghargaan dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada 2004, karena kesuksesannya dalam budidaya tambak tradisional dan penggunaan teknologi ramah lingkungan. Menurut Nursalam, selama ini dia menggunakan Agrobost untuk pakan ternak. Lalu apa keistimewaan Agrobost sehingga bisa mengurangi pupuk sampai 50% sekaligus meningkatkan produktivitas petani? Menurut Direktur PT SMS Indoputra Amal Alghozali, produsen Agrobost, dalam pupuk organik Agrobost terdapat beberapa mikroba penting yang dibutuhkan dalam proses penyuburan tanah seperti Azospirillum, Azotobacter, Mikroba Pelarut P, Lactobacillus, Mikroba Pendegradasi Selulasa,Hormon Tumbuh Indole Acetic Acid, dan Enzim Selulase. “Jenis-jenis mikroba dan enzim tersebut dapat bekerja secara maksimal sehingga terjadi penghematan penggunaan pupuk kimia,” kata Amal. Sedangkan hormon tumbuh, dengan dosis tinggi memacu pertumbuhan dan jumlah anakan padi. Jadi, secara otomatis meningkatkan kapasitas produksi. Untuk padi, bukan saja menghemat pupuk sampai 60%, tapi juga mampu mengontrol kenaikan hasil panen hingga 40%. Tidak heran bila Amal berani bilang bahwa kalau Agrobost digunakan secara massal ke seluruh petani, maka cita-cita swasembada pangan bisa berhasil. “Dengan demikian tidak perlu lagi impor beras” katanya. Sementara itu, kendala swasembada beras saat ini adalah soal produktivitas padi yang terus menurun. Salah satu penyebab penurunan itu karena kendala pupuk. Pupuk bagi petani sudah seperti garam dalam makanan. Bahkan menjadi penentu keberhasilan panen, hingga 50%. Celakanya, pupuk seringkali sulit didapat. Kalau pun ada, harganya melambung tinggi. Menurut Amal, setiap tahun pemakaian pupuk urea terus meningkat antara 8,5-10%. Sedangkan kapasitas pupuk secara nasional seringkali tidak mencukupi. Nah, kesempatan inilah yang sekarang dimasuki oleh Amal lewat pupuk buatannya. Agrobost, kata Amal, dipersiapkan untuk menjawab tantangan tersebut. Rumus Swasembada Cara Amal Amal Alghozali bukanlah petani asli. Lelaki kelahiran Desa Rejosari, Kecamatan Kebonsari, Madiun, Jawa Timur, itu lama berkiprah sebagai wartawan di Harian Kedaulatan Rakyat dan TPI. Namun, pada suatu hari dia melihat dan mendengar banyak petani marah karena pupuk langka, hatinya terusik. Meski bukan petani, tapi Amal merasakan betapa kecewanya petani pada pemerintah yang tidak bisa menyediakan pupuk secara tepat waktu. “Sejak kecil saya hidup di desa. Jadi, saya tahu itu,” katanya. Pergolakan batinnya makin kuat tatkala pada 1999 dia bertemu dengan Lukman Gunarto, seorang peneliti senior yang pernah lama bekerja di pusat penelitian padi (IRRI) di Filipina. Kala itu, Gunarto mengemukakan gagasan pentingnya pupuk alami tanpa harus ketergantungan dengan pupuk kimia. Gagasan itu telah mengubah jalan hidupnya. Amal memantapkan diri memasuki dunia pertanian, dan meninggalkan dunia orang gajian. Dengan modal awal Rp40 juta memulai usaha dengan risiko yang harus dihadapinya. Ia pernah mengalami masa-masa sulit dalam memasarkan produknya, hingga harus terjun ke sawah. Produk pertamanya ditawarkan gratis kepada petani, namun tidak sedikit petani menolaknya. Tapi, dari pengalaman menemui petani ia memetik pelajaran terbaik. Para petani, kata Amal, hidupnya sering tidak dibantu, dan tidak mendapatkan keadilan. Meski demikian, petani tetap sabar dan tidak pernah berhenti menanam. Sifat sabar itulah yang diserap Amal dalam menjalankan usahanya, sehingga secara perlahan ia bisa menuai hasilnya. Produknya mulai dikenal para petani. Tawaran kerjasama dalam pengadaan pupuk mulai berdatangan dari berbagai KUD (Koperasi Unit Desa), Dan, berkat usaha dan kesabaran, kini Amal sudah memiliki pabrik di Serpong, Tangerang, Banten. Dengan pabrik seluas 1, 8 hetar itu, Amal juga membuka lahan percobaan pada beberapa tanaman. Kini setelah berhasil menjalankan usaha pupuk organik, Amal memiliki resep jitu dalam meningkatkan produktivitas pertanian, terutama untuk mempercepat swasembada beras. Rumusnya 1:10:1. Artinya, 1 untuk biaya produksi sebesar Rp1 juta, setiap satu hektar. Biaya tersebut sudah mencakup obat-obatan dan pupuk. Lalu, 10 untuk target panen 10 ton setiap hektar. Sebab saat ini, rata-rata panen masih 5-6 ton per hektar. Lalu, 1 yang terakhir adalah target 2009 untuk bisa mencakup sejuta hektar sawah. Nah, bisakah impian Amal ini terwujud? (Imam Firdaus)

Panen Meningkat, Tanah Terawat Pupuk adalah penentu keberhasilan panen. Tapi, celakanya, pupuk sering menghilang dari pasar, dan kalau toh ada harganya mahal. Maka, muncul pupuk biologi Agrobost sebagai solusinya. Para petani di Banjar Tejabukti, Desa Bantiran, Kecamatan Pupuan, Kabupaten Tabanan, Bali sangat terbantu dengan budidaya pohon nilam yang ada di desanya. Sebab, pohon penghasil minyak atsiri ini memberikan pendapatan yang lumayan. Lewat Kelompok Tani Subak Abian Teja Pala mereka menjual hasil panen pohon nilam ke PT. Nilam Alus Jaya, seharga Rp250 untuk daun nilam basah dan Rp1.000 untuk daun nilam kering.. PT. Nilam berkewajiban menyediakan bibit sekaligus informasi dan penyuluhan. Sedangkan petani, wajib menjualnya kepada perusahaan yang bergerak di bidang budidaya pohon yang memiliki nama Latin Pogostemon cablin ini.
Hasil Pada Tanaman Jagung

Penggunaan pupuk organik kini menjadi idola bagi petani jagung Batangkuis Kabupaten Deliserdang . Pasalnya, setelah petani jagung di desa itu menggunakan pupuk SMS Agrobost hasil panen petani meningkat tajam.Ini dibuktikan saat Kelompok Tani Batangkuis panen raya pada akhir pekan lalu di lokasi penanaman Jalan Peringgan Desa Tumpatan Nibung, Kabupaten Deliserdang. Acara panen raya itu dihadiri sejumlah petani jagung dari Tanah Karo dan Jakarta serta tokoh masyarakat Medan.Syaiful, salah seorang pengusaha jagung dari Jakarta yang khusus datang untuk menyaksikan panen raya tersebut merasa kaget setelah melihat langsung melimpahnya hasil panen petani jagung Batangkuis. Menurut pengakuannya, baru pertama kali ini ia melihat hasil petani jagung yang melimpah ruah.Rasa kaget Syaiful didukung oleh Abdul Hamid Ginting, salah seorang petani jagung dari Karo. “Saya lihat setiap batang jagung memiliki dua tongkol besar. Untuk satu hektar lahan, diperkirakan bisa menghasilkan 10 ton jagung,” kata Ginting sembari menambahkan selama pengalamannya hal seperti itu belum pernah dilihatnya.Sementara Ketua Kelompok Tani Jagung Batangkuis, Mahadi, mengungkapkan, sebelum menggunakan pupuk organik SMS Agrobost, panen jagung petani sangat minim dan paling bisa lepas modal. “Tapi setelah menggunakan pupuk Agrobost penghasilan petani melimpah ruah,” katanya lagi.Selain meningkatkan hasil panen, kata Mahadi, penggunaan pupuk Agrobost juga bisa menghemat pemakaian pupuk seperti urea, NPK hingga mencapai 50%. “Kendati telah menghemat pemakaian pupuk urea hingga 50%, namun hasil panen justru meningkat sekitar 50%,” ujar Mahadi yang memiliki ladang jagung seluas 5 hektar itu.Dia menjelaskan, untuk menyuburkan tanaman jagungnya yang menggunakan bibit Pioner P21 di lahan seluas 5 hektar, dia hanya menggunakan pupuk organik sebanyak 30 liter. Hasil yang diperolehnya berkisar 7 ton per hektar yang sebelumnya hanya mencapai 4 ton.Melihat hasil panen jagung ini para petani jagung di Batangkuis semakin tertarik dengan pupuk berbahan aktif mikroba indigenous Indonesia yang ramah lingkungan dan tidak mengandung logam berat itu. Sementara itu distributor pupuk organik SMS Agrobost Sumut H Ahmad Nurdin Saleh mengatakan, pupuk Agrobost juga sangat baik digunakan untuk tanaman padi, palawija serta tanaman keras lainnya. “Pupuk ini bisa diperoleh di seluruh penjual pupuk yang ada di Sumut,” katanya. ( Medan Online )

Read More..

Workshop

WORKSHOP “KAYA DENGAN JUALAN DI MILIST”
TEMPAT:
“Convention Hall Es Selun Resto”
Jl. Sunandar Priyo Sudarmo No 27-32 - MALANG
JAM 09.00 – 14.00
HARI MINGGU TGL 24 AGUSTUS 2008
HARGA TIKET Rp.150.000

FASILITAS:
1. HANDOUT DALAM BENTUK CD
2. DATABASE ALAMAT EMAIL PERUSAHAAN (SEHARGA RP.350.000)
3. MAKAN SIANG
4. HOT SPOT

INFORMASI DAN PEMESANAN TIKET:
PT. YOSENKO
PONDOK BLIMBING INDAH BLOK C4-16 MALANG
TELP. 490146, FAX 405303

CONTACT PERSON:
1. TAUFIK.08170412208
2. IMA.081334176146
3. EKO. 08885864764
4. WIWIK.7633497
5. TIRTA.7382525

Read More..

Lowongan Kerja

PT. Karya Idaman Bersama sebuah perusahaan Export membutuhkan beberapa tenaga kerja untuk posisi sebagai berikut:

1. Finance & Accounting utk Posisi Manager, Head, Supervisor
2. Marketing Posisi Head & Supervisor
3. PPIC, Posisi Head & Supervisor
4. Staff R&D

Dengan kriteria sebagai berikut:

1. Berpengalaman min 1 th (head & Spv) 2 th (mgr), mampu membuat laporan keuangan berikut analisanya, pendidikan min D3 (head & Spv) S1 (Mgr). Usia max 30 th (hd/Spv) dan 40 th (Mgr) Min bisa MS Office
2. Pengalaman di bidang retail min 1 th, mampu berbahasa asing min Inggris, bisa MS. Office, paham dunia entertaiment, usia max 30 th, pendidikan min D1
3. Pengalaman min 1 th, usia max 30 th, bisa MS. Office, pendidikan min D1
4. Pengalaman membuat pola/pattern untuk tas/dompet dari bahan kulit/non kulit.

Kirim lamaran lengkap anda di tujukan kepada:

PT. Yosenko
Recruitment Dept.
Pondok Blimbing Indah Blok C4 no 16 Malang
Telp. 490146. Fax 415303

Buruan ya..ditunggu paling lambat bulan Agustus 2008
informasi lain kunjungi www.opiektianshi.wordpress.com

Read More..

Bagaimana merancang masa depan anda???

Niat Untuk Mengubah Masa Depan
Pernahkah Anda merasa bahwa di tahun 2007 yang baru berlalu tersebut, banyak kesalahan atau sikap yang ingin Anda perbaiki? Kalau jawabannya ya, berarti Anda merupakan salah satu dari banyak orang yang melakukan hal demikian. Memang sih, saat-saat seperti awal tahun dipercaya banyak orang mampu meningkatkan motivasi untuk memulai sesuatu yang baru. Namun sering kali niat mulia tersebut terkikis saking banyaknya hal yang ingin diubah sekaligus. Ingin mengubah kebiasaan marah-marah, malas, bangun siang, dan masih banyak lagi. Kalau ini dibiarkan, bisa-bisa tahun ini akan sama dengan tahun-tahun sebelumnya. Jadi daripada mubazir, simak kiat-kiat berikut supaya niat baik Anda bisa kesampaian.
1. Tidak perlu mencoba semuanya dengan sekaligusSetiap pergantian tahun selalu saja ada godaan untuk mengubah nyaris semua hal, tapi jangan terpancing! Anda akan lebih memperoleh tingkat keberhasilan lebih tinggi dalam satu atau dua hal dibandingkan dengan daftar dosa yang bisa mencapai puluhan. Lakukan satu-persatu, toh belakangan Anda masih bisa menambah kalau satu-dua perubahan tersebut sukses dijalani.
2. Ucapkan dengan hati-hatijangan paksa diri (secara tidak sadar) untuk mematuhi resolusi tersebut, karena hal ituhanya kan menjadi pemicu stres yang pada akhirnya akan membuat niat memulai sesuatu yang baru gagal total. Kita misalkan niat Anda tahun ini adalah berusaha lebih bersikap sabar pada orang lain. Jangan berpikir, "Tahun ini saya harus menjadi orang yang sabar" karena hal itu seolah Anda memaksakan diri untuk sesabar mungkin. Mungkin akan lebih baik bila pendekatan Anda menjadi, "Tahun ini saya akan berusaha menggunakan beberapa cara yang ampuh untuk melatih kesabaran."
3. Lakukan perencanaanBila telah mendapatkan resolusi mana yang ingin Anda lakukan tahun ini, coba untuk mendeskripsikannya dengan terperinci. Tidak ada orang yang berhasil menjalankan sesuatu dengan melakukan semuanya sekaligus, yang terjadi nanti malah Anda kecewa dan membatalkan niat untuk berubah tersebut. Rencana tersebut tidak harus rumit, yang penting niat Anda bisa menjadi lebihkuat untuk menjalankannya.Untuk relaksasi, Anda bisa mencoba cara-cara berikut :a) buka-buka majalah atau situs internet untuk mengetahui berbagai teknik relaksasi yang ada.b) Buat daftar teknik-teknik relaksasi yang Anda ketahui dan ingin mencoba.c) Pilih salah satu dari teknik tersebut - meditasi atau hipnotis diri sebagai contoh - dan coba satu untuk setiap bulannya.d) mencoba teknik-teknik berbeda setiap bulan sampai menemukan yang Anda sukai.
4. Tulis di kertasAgar dapat selalu mengingatnya setiap saat, tuliskan hal-hal apa saja yang ingin Anda lakukan di tahun mendatang (dan sebelumnya belum pernah dilakukan) serta langkah-langkah konkretnya. Kalau perlu taruh di tempat-tempat yang mudah terlihat supaya Anda selalu ingat, misalnya di pintu lemari es. Hal itu juga akan memudahkan Anda bila sewaktu-waktu ingin mengubah resolusi tersebut seiring dengan berlalunya waktu.
Nah, tunggu apalagi? Jalankan sekarang dan buat hidup Anda lebih baik!

Read More..